"Kau... sudah tidak mencintaiku lagi, Antonio...?" "Dugaanmu meleset, Dior...," bisik Antonio. "Ucapkanlah yang sesungguhnya, Antonio. Ucapkanlah!" Sekalipun suara itu pelan, namun jelas sekali didengar, bak sebuah ledakan yang menggoncang- kan hati. "Kekeliruan ini tidak membuat saya harus meninggalkan kamu, kan? Apakah kekeliruan ini menyebabkan saya harus beralih mencintai adik kamu…