Text
Budidaya Belut dan Sidat
Walaupun tak sejenis, namun bentuk belut dan sidat memang mirip. Kedua-duanya me rupakan ikan liar yang berpotensi sebagai komoditi ekspor. Belut dan sidat yang ada di pasaran sekarang ini masih merupakan hasil tangkapan dari alam, Belut merupakan hasil buruan dari sawah-sawah di pedesaan. Se dang sidat, belut bertelinga itu, ditangkap dari huniannya yaitu lubuk-lubuk sungai, rawa-rawa, dan danau air tawar. Amerika, Eropa, Jepang dan Hongkong merupakan daerah pasaran sidat. Sedang daerah pasaran belut di antaranya Hongkong, Amsterdam, dan Prancis. Layaknya ikan kultur lainnya, kedua jenis ikan ini pun bisa di- budidayakan dengan baik Cara budidayanya diungkap secara gamblang oleh B. Sarwono, seorang redaktur majalah pertanian Trubus yang juga telah banyak menulis buku. Semua buku hasil tulisannya telah diterbitkan oleh PT Penebar Swadaya yaitu Beternak Kelinci Unggu, Membuat Tempe dan Oncom, Petunjuk Praktis Berkoperasi, Telur Pengawetan dan Manfaatnya, Kecap Fermentasi dan Pengolahan Bahan, Jeruk Nipis dan Pemanfaatannya, Ubi jalar dalam Ubi-ubian, serta Jeruk dan Kerabatnya
Tidak tersedia versi lain